Berkat Yang Tidak Masuk Akal

 

Selasa, 10 Januari 2023

Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 28-30

Kejadian 30:35 (TB)  Lalu diasingkannyalah pada hari itu kambing-kambing jantan yang bercoreng-coreng dan berbelang-belang dan segala kambing yang berbintik-bintik dan berbelang-belang, segala yang ada warna putih pada badannya, serta segala yang hitam di antara domba-domba, dan diserahkannyalah semuanya itu kepada anak-anaknya untuk dijaga.

Yakub pernah menipu Esau dalam hal hak kesulungan dan merampas berkat dari Esau. Kini Yakub kena batunya. Ketika bekerja pada Laban untuk mendapat Rachel, Laban malah memberikan terlebih dahulu Lea dan harus bekerja tujuh tahun lagi tanpa upah untuk mendapatkan Rachel. 

Demikian pula untuk mendapat upah sesudahnya, ini menunjukkan berkat yang tidak masuk akal. Kambing domba yang berbelang-belang dan berbintik-bintik semua dikembalikan kepada Laban. Yakub hanya menggembalakan kambing domba yang polos yaitu putih dan hitam. Anak kambing domba yang lahir dengan belang-belang dan bintik-bintik dari kambing domba yang polos itulah yang jadi upah Yakub. Ini sangat tidak masuk akal karena DNA kambing domba yang polos tidak akan melahirkan keturunan yang berbelang-belang dan berbintik-bintik.

Yakub tidak putus ada dengan upahnya sebab berkat datangnya dari Tuhan.

Amsal 10:22 (TB)  Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya. 

1. Yakub memiliki iman.

Yakub percaya, sekalipun induk kambing domba berbulu polos, tidak mustahil bagi Tuhan untuk melahirkan keturunan yang berbelang-belang dan berbintik-bintik.

2. Yakub melakukan tindakan iman.

Dengan kreatifitas, Yakub melakukan tindakan iman yaitu mengupas dahan pohon hawar, pohon badan dan pohon berangan supaya mengenai kambing domba polos yang sedang berkelamin sehingga induknya berbelang-belang.

Kejadian 30:37-39 (TB)  Lalu Yakub mengambil dahan hijau dari pohon hawar, pohon badam dan pohon berangan, dikupasnyalah dahan-dahan itu sehingga berbelang-belang, sampai yang putihnya kelihatan.

Ia meletakkan dahan-dahan yang dikupasnya itu dalam palungan, dalam tempat minum, ke mana kambing domba itu datang minum, sehingga tepat di depan kambing domba itu. Adapun kambing domba itu suka berkelamin pada waktu datang minum. 

Jika kambing domba itu berkelamin dekat dahan-dahan itu, maka anaknya bercoreng-coreng, berbintik-bintik dan berbelang-belang.

Bisa dikatakan tindakan Yakub seperti orang gila, karena sangat tidak mungkin kambing domba polos yang bulunya mengenai dahan-dahan yang dikupas kemudian anak-anaknya menjadi berbelang-belang dan berbintik-bintik. Tetapi Yakub percaya bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. Akhirnya Yakub mendapatkan banyak ternak karena iman dan tindakan imannya.

Dalam menerima berkat seringkali kita diperhadapkan kepada keadaan yang membutuhkan iman dan tindakan iman. Bila kita takut melangkah maka berkat tidak akan terjadi. Tetapi sebaliknya bila kita percaya dan memiliki kreatifitas dalam tindakan iman, maka berkat akan datang. Sebab berkat datang dari Tuhan, Dia bisa memberikan berkat sekalipun secara logika mustahil bagi manusia.

Marilah kita belajar dari iman dan tindakan iman Yakub. Percayalah Tuhan yang kita sembah sanggup mendatangkan berkat bagi kita, bahkan melalui perkara-perkara yang mustahil. Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)