Senin, 24 Oktober 2022
Bacaan Alkitab Setahun: Lukas 1-3
Lukas 3:14 (TB) Dan prajurit-prajurit bertanya juga kepadanya: "Dan kami, apakah yang harus kami perbuat?" Jawab Yohanes kepada mereka: "Jangan merampas dan jangan memeras dan cukupkanlah dirimu dengan gajimu."
Fenomena prajurit yang kaya raya telah ada sejak zaman dahulu, meskipun pangkat dan kedudukan mereka rendahan. Ini disebabkan karena mereka merampas dan memeras rakyat. Ini disebabkan gaji mereka kecil sedangkan kebutuhan lebih besar sehingga mereka berusaha mendapatkan pemasukan lain sekalipun tidak halal atau tidak berkenan kepada Tuhan. Sebab itu Yesus berpesan kepada para prajurit agar jangan merampas dan jangan memeras serta cukupkan diri dengan gaji yang diterima.
Mari kita belajar terminologi merampas dan memeras pada masa kini.
1. Merampas = korupsi
Korupsi adalah menerima atau mengambil baik uang maupun barang yang bukan menjadi haknya. Bisa juga menipu atau mengambil milik orang lain.
2. Memeras = mengambil upeti
Dengan dalih keamanan seringkali prajurit menarik iuran tertentu kepada warga untuk diri sendiri dan kroni-kroninya. Kita juga sering mendengar istilah pungli atau pungutan liar. Prajurit yang berpatroli kepada pelaku usaha menggunakan kesempatan untuk menarik upeti. Bahkan mereka melindungi usaha ilegal dengan maksud supaya mendapatkan upeti.
Memberantas korupsi dan upeti seringkali sulit dilakukan sebab semacam "suplay and demand". Ada dua pihak yang sama-sama memiliki kebutuhan. Misalnya prajurit yang membutuhkan pendapatan lebih karena gajinya kecil dengan warga atau pelaku usaha yang membutuhkan pengamanan. Barangkali solusinya adalah kenaikan gaji dan revolusi mental para prajurit sehingga benar-benar mengabdi kepada masyarakat. Tetapi intinya kembali kepada hati ... sekalipun gajinya kecil, bila takut akan Tuhan tidak akan melakukan korupsi dan mengambil upeti.
Semoga renungan ini memberi pemahaman tentang kondisi yang terjadi di masyarakat dan sekaligus menjadi doa kita agar semua elemen dimampukan untuk menjauhkan diri dari korupsi dan upeti. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar