Sabtu, 2 Januari 2021
Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 4-6
Kejadian 5:29 (TB) dan memberi nama Nuh kepadanya, katanya: "Anak ini akan memberi kepada kita penghiburan dalam pekerjaan kita yang penuh susah payah di tanah yang telah terkutuk oleh TUHAN."
Setiap nama yang diberikan orang tua kepada anak-anaknya adalah pengharapan dan profetis, ingin menjadi seperti apakah anaknya ketika dewasa.
Demikianlah Lamekh memberi nama anaknya Nuh yang berarti penghiburan. Lamekh bersusah payah dalam bekerja mengolah tanah, ia ingin agar anaknya memberikan penghiburan yaitu kebahagiaan di tengah-tengah pergumulannya.
Dan terbuktilah Nuh selama hidupnya menjadi penghiburan bagi orang tuanya. Nuh mendapat kasih karunia Tuhan karena ia hidup sebagai orang yang benar, tak bercela dan bergaul dengan Allah.
Kejadian 6:8 (TB) Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN.
Kejadian 6:9 (TB) Inilah riwayat Nuh: Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya; dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.
Bagaimana agar anak-anak menjadi penghiburan bagi orang tuanya?
1. Tugas orang tua
Amsal 22:6 (TB) Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.
Efesus 6:4 (TB) Dan kamu, bapa-bapa, janganlah bangkitkan amarah di dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan.
Sedini mungkin hendaklah orang tua mendidik anak-anak dalam takut akan Tuhan. Didikan yang benar akan menggambarkan bagaimana anaknya akan menjadi pribadi yang membanggakan di kelak kemudian hari.
2. Tugas anak-anak
Ulangan 5:16 (TB) Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.
Efesus 6:1-3 (TB) Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian.
Hormatilah ayahmu dan ibumu — ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji ini:
supaya kamu berbahagia dan panjang umurmu di bumi.
Sebagai anak hendaklah kita selalu menghormati orang tua dan selalu taat kepada didikan mereka. Apa yang tertulis dalam hukum Taurat tersebut bertujuan agar masa depan anak-anak diberkati, bahagia dan panjang umur. Dengan demikian anak-anak akan menjadi penghiburan bagi orang tua.
Orang tua tidak cukup hanya memberikan nama yang baik kepada anak-anaknya, tetapi janganlah lengah dalam mendidik anak-anak terutama dalam takut akan Tuhan. Demikian juga bagi anak-anak, berikan penghiburan dan kebahagiaan bagi orang tua dengan menghormati dan mentaati didikan orang tua dalam takut akan Tuhan. Kebahagiaan kita adalah melihat setiap keluarga berbahagia, orang tua dan anak-anak hidup dalam destiny (tujuan) ilahi. Haleluya, Greater Destiny. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar