Selasa, 1 Desember 2020
Bacaan Alkitab Setahun: Galatia 4-6
Galatia 6:10 (TB) Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
Benarkah mengutamakan berbuat baik kepada kawan seiman merupakan tindakan eksklusif? Mungkin sebagian orang dari luar menganggapnya demikian, tetapi marilah kita melihatnya dari sudut pandang Allah.
Gereja atau persekutuan orang percaya adalah tubuh Kristus. Masalah yang dialami oleh salah seorang dari jemaat adalah masalah bersama sebagai tubuh Kristus. Demikian pula satu perbuatan baik kepada salah seorang jemaat dapat dirasakan bersama sebagai tubuh Kristus. Berdasarkan pengertian tersebut maka mengutamakan perbuatan baik kepada kawan-kawan seiman bukanlah wujud tindakan eksklusif melainkan tanggung jawab sebagai anggota tubuh Kristus.
1. Berbuat baik kepada kawan-kawan seiman.
Objek ini meliputi rekan-rekan sepelayanan, rekan-rekan dalam kelompok sel, sesama jemaat di gereja lokal sampai meluas kepada jemaat atau orang percaya dari gereja lain.
Sedangkan wujud dari perbuatan baik bisa berupa perhatian, empati, doa dan pelayanan maupun bantuan yang lain.
2. Berbuat baik kepada semua orang.
Objek ini meliputi orang-orang dalam komunitas kita baik lingkungan tempat tinggal, pekerjaan, hobby bahkan semua orang yang kita jumpai. Wujud perbuatan baik bisa berupa perhatian, keramahtamahan, kerukunan maupun bantuan yang diperlukan.
Supaya tidak dipandang sebagai sikap yang eksklusif, mengutamakan berbuat baik kepada kawan-kawan seiman, bukan berarti melalaikan berbuat baik kepada semua orang. Hal ini sesuai dengan perintah Tuhan supaya kita menjadi garam dan terang dunia.
Matius 5:16 (TB) Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."
Haleluya, selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar