Sabtu, 4 April 2020
Bacaan Alkitab Setahun: 2 Samuel 22-24
2 Samuel 24:25 (TB) Lalu Daud mendirikan di sana mezbah bagi TUHAN dan mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan. Maka TUHAN mengabulkan doa untuk negeri itu, dan tulah itu berhenti menimpa orang Israel.
Akibat kesalahan Daud menghitung laskar Israel, tulah yaitu penyakit sampar melanda bangsa Israel. Penyakit sampar adalah penyakit yang sangat menular. Tujuh puluh ribu orang mati. Meresponi tulah yang demikian hebat, Daud mendirikan mezbah bagi Tuhan dan mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan. Tuhan mengabulkan doa untuk negeri itu dan tulah berhenti menimpa orang Israel.
Di tengah pandemi Covid-19 yang melanda seluruh bangsa di dunia, saat ini banyak mezbah didirikan bagi Tuhan. Doa dan penyembahan dinaikkan untuk memohon belas kasihan, pengampunan, kesembuhan dan keselamatan. Keluarga berdoa, gereja berdoa, komunitas berdoa bahkan melalui siaran live di FB, Instagram live maupun Youtube semua berdoa dan menyembah.
Mengapa saat ini penting untuk membangun mezbah? Sebab manusia tidak lagi bisa mengandalkan kekuatannya. Semua negara bahkan negara-negara yang besar dan kaya kewalahan menghadapi pandemi ini. Oleh sebab itu inilah panggilan bagi umat Tuhan berdoa membangun mezbah di mana pun kita berada.
Banyak waktu di rumah dalam social (physical) distancing bukan untuk bersantai atau bermalas-malasan di rumah, melainkan untuk merenungkan firman Tuhan, membangun mezbah doa keluarga dan menaikkan doa dan syafaat bagi Indonesia dan bangsa-bangsa.
2 Tawarikh 7:14 (TB) dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka.
Mari kita bangun mezbah-mezbah doa dan penyembahan dalam keluarga kita masing-masing. Belas kasihan dan pemulihan pasti terjadi, sebab Tuhan mendengar seruan umat-Nya. Tuhan memberkati. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar