Sabtu, 14 September 2019
Bacaan Alkitab Setahun: Daniel 1-3
Daniel 3:17-18 (TB) Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja; tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."
Sadrakh, Mesakh dan Abednego adalah orang-orang buangan dari Yehuda ke Babel. Atas permintaan Daniel, mereka diberikan kekuasaan atas pemerintahan wilayah Babel (Dan 2:49).
Raja Nebukadnezar membuat patung emas yang tinggi besar dan memerintahkan semua orang sujud menyembah kepada patung tersebut. Tetapi Sadrakh, Mesakh dan Abednego tidak mau sujud kepada patung emas tersebut sebab mereka memiliki iman yang tanpa syarat kepada Allah.
1. Percaya bahwa Allah sanggup melepaskan mereka.
Daniel 3:17 (TB) Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
Sadrakh, Mesakh dan Abednego menunjukkan bahwa mereka memiliki iman yang sungguh-sungguh kepada Allah. Mereka percaya bahwa Allah sanggup melepaskan mereka dari perapian yang menyala-nyala.
2. Mereka tetap percaya kepada Allah seandainya Allah tidak menyelamatkan mereka.
Daniel 3:18 (TB) tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."
Tidak ada keraguan dan kompromi sedikit pun dalam iman Sadrakh, Mesakh dan Abednego. Jika seandainya Allah tidak menolong, mereka tetap tidak mau menyembah kepada patung yang didirikan raja.
Atas iman yang tanpa syarat yang dimiliki oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego melindungi sehingga mereka tidak mempan terhadap api dan nama Tuhan dipermuliakan melalui iman mereka.
Daniel 3:27-28 (TB) Dan para wakil raja, para penguasa, para bupati dan para menteri raja datang berkumpul; mereka melihat, bahwa tubuh orang-orang ini tidak mempan oleh api itu, bahwa rambut di kepala mereka tidak hangus, jubah mereka tidak berubah apa-apa, bahkan bau kebakaran pun tidak ada pada mereka.
Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah mana pun kecuali Allah mereka.
Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah mana pun kecuali Allah mereka.
Bagaimana contoh iman tanpa syarat dalam kehidupan sehari-hari?
Tetap percaya dan setia kepada Tuhan Yesus sekalipun harus memikul salib dikucilkan, mengalami diskriminasi dan perlakuan tidak adil bahkan aniaya karena iman Kristen.
Percaya bahwa Tuhan sanggup memberkati pekerjaan dan bisnis, tetapi seandainya mengalami kerugian, ditipu dan dijahati oleh orang lain tetap percaya kepada Tuhan.
Percaya bahwa Tuhan memelihara dan menyediakan kebutuhan hidup, sekalipun sampai saat ini masih mengalami penderitaan dan kekurangan.
Percaya bahwa Tuhan sanggup menyembuhkan, tetapi jika sakit tidak kunjung sembuh dan justru semakin parah, tidak akan pergi ke dukun atau paranormal untuk meminta kesembuhan dan tidak akan kecewa kepada Tuhan.
Percaya bahwa Tuhan pasti memberikan jodoh, tetapi jika sampai saat ini belum datang jodoh dari Tuhan, tidak akan menukar iman yaitu menikah dengan orang yang tidak percaya kepada Tuhan Yesus.
Masih banyak kisah mengenai iman tanpa syarat. Ibrani 11 ada banyak pahlawan iman, tetapi juga ditulis ada orang-orang yang tetap setia kepada Tuhan sampai akhir hidupnya sekalipun mengalami aniaya dan siksaan yang luar biasa.
Ibrani 11:39-40 (TB) Dan mereka semua tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu, sekalipun iman mereka telah memberikan kepada mereka suatu kesaksian yang baik.
Sebab Allah telah menyediakan sesuatu yang lebih baik bagi kita; tanpa kita mereka tidak dapat sampai kepada kesempurnaan.
Ibrani 11:39-40 (TB) Dan mereka semua tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu, sekalipun iman mereka telah memberikan kepada mereka suatu kesaksian yang baik.
Sebab Allah telah menyediakan sesuatu yang lebih baik bagi kita; tanpa kita mereka tidak dapat sampai kepada kesempurnaan.
Iman yang berkualitas adalah iman yang tanpa syarat. Marilah kita hidupi iman yang tanpa syarat dalam kehidupan kita sehari-hari. Tuhan memberkati. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar