Untuk Apa Aku Ada?

 

Selasa, 3 Agustus 2021

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 43-45

Yesaya 43:7 (TB)  semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang juga Kujadikan!"

Setiap orang yang tidak memahami alasan mengapa ia ada di dunia akan hidup dengan cara yang sembrono. Ia akan mengejar kepuasan duniawi, tidak sungguh-sungguh percaya akan Tuhan atau bahkan tidak percaya sama sekali. Bagi mereka mungkin percaya bahwa manusia secara kebetulan terjadi karena proses kosmos atau terjadi karena reaksi-reaksi kimia dan fisik yang ada di bumi.

Orang-orang yang memiliki cara hidup seperti di atas dengan mudah kita temui. Bahkan di akhir zaman ini jumlahnya semakin banyak.
2 Timotius 3:2-5 (TB)  Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,
tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik,
suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya. Jauhilah mereka itu!

Oleh sebab itu marilah kita kembali mengenal jati diri kita. Kita diciptakan dan dibentuk oleh Tuhan dengan tujuan untuk kemuliaan Tuhan.
Bagaimana cara memuliakan Tuhan? Dengan hidup kudus seperti Dia adalah kudus.
1 Petrus 1:14-16 (TB)  Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu,
tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,
sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus. 

Pisahkanlah diri Anda dari pergaulan yang buruk sebab pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Jangan ikuti perbuatan dosa dari teman-teman yang tidak takut akan Tuhan. Sebaliknya fokuskan diri untuk menyenangkan Tuhan. Perbanyak waktu untuk berdoa, membaca Alkitab dan menyembah Tuhan. Berikan waktu untuk melayani Tuhan.

Efesus 2:10 (TB)  Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.

Hidup di dunia hanya sementara. Dalam waktu singkat ini marilah kita gunakan dengan sebaik-baiknya supaya tidak ada penyesalan di hari terakhir.
1 Yohanes 2:28 (TB)  Maka sekarang, anak-anakku, tinggallah di dalam Kristus, supaya apabila Ia menyatakan diri-Nya, kita beroleh keberanian percaya dan tidak usah malu terhadap Dia pada hari kedatangan-Nya.

Pahamilah jati diri Anda, bahwa Anda diciptakan Tuhan untuk memuliakan Dia.
Bila Anda memiliki keluarga yang belum memahami tujuan hidup mereka dalam Tuhan, ingatkanlah untuk kembali kepada Tuhan. Sebab kelak Tuhan juga akan meminta pertanggungjawaban kita.
Haleluya, Tuhan memberkati. (Ps.BW)