Rabu, 21 April 2021
Bacaan Alkitab Setahun: 1 Taw 1-6
1 Tawarikh 5:2 (TB) Memang Yehudalah yang melebihi saudara-saudaranya, bahkan salah seorang dari antaranya menjadi raja, tetapi hak sulung itu ada pada Yusuf.
Hak kesulungan adalah suatu hak waris kepunyaan putra sulung. Dalam pengertian yang luas, hak kesulungan mencakup suatu atau semua hak atau warisan yang diteruskan kepada seseorang ketika dia lahir ke dalam sebuah keluarga dan budaya. Misalnya anak tertua yang lahir dari permaisuri seorang raja, dialah yang berhak menggantikan kedudukan raja. Meskipun hak kesulungan biasanya jatuh kepada anak tertua, namun karena berbagai sebab maka anak tertua bisa tidak atau kurang dihormati daripada adik-adiknya.
Dengan kata lain sekalipun bukan anak sulung bisa lebih dituakan dan dihormati.
1. Ruben, anak sulung tetapi tidak menerima hak kesulungan.
Ini terjadi sebab Yehuda telah mendatangkan cela di tengah-tengah keluarganya sehingga keluarganya tidak menghormatinya.
1 Tawarikh 5:1 (TB) Anak-anak Ruben, anak sulung Israel. Dialah anak sulung, tetapi karena ia telah melanggar kesucian petiduran ayahnya, maka hak kesulungannya diberikan kepada keturunan dari Yusuf, anak Israel juga, sekalipun tidak tercatat dalam silsilah sebagai anak sulung.
2. Yusuf, bukan anak sulung tetapi menerima hak kesulungan.
Sebelum Benyamin lahir, sebenarnya Yusuf bisa dikatakan sebagai anak bungsu yang dimanja. Tetapi setelah Yusuf sukses menjadi penguasa di Mesir, maka ayah ibunya dan semua saudaranya sangat menghormati Yusuf dan mendengarkan semua perkataannya. Dengan kata lain Yusuf lebih dituakan daripada saudara-saudaranya. Sebab Yusuf takut akan Tuhan dan kesaksian hidupnya telah menjadi berkat di tengah-tengah kelaparan serta memelihara suatu bangsa yang besar. Pada akhirnya ayahnya memberikan doa berkat yaitu hak kesulungan kepada Yusuf.
Renungan hari ini, bila Anda rindu menjadi pribadi yang dihornati, jagalah sikap Anda. Hendaklah senantiasa takut akan Tuhan dalam segala hal sehingga Tuhan mengaruniakan wibawa ilahi serta otoritas melebihi yang lain. Jagalah diri Anda agar jangan sampai dosa dan perbuatan cela menghampiri hidup Anda sehingga merusak citra dan kehormatan Anda.
Selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar