Kamis, 28 Juni 2018
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 121-125
Mazmur 121:2 (TB) Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi.
Daud mengalami kesesakan ketika ia dikejar-kejar oleh fitnah musuh-musuhnya. Ia harus tinggal di gua-gua dan di balik bukit. Dalam kesendirian, ia tidak melihat ada orang yang sanggup menolongnya. Daud melayangkan matanya, dilihatnya hanya gunung-gunung yang menjulang tinggi. Tetapi mata imannya melihat ada Tuhan yang sanggup menolongnya.
1. Ketika pintu di sekitar kita tertutup, pintu sorga masih terbuka.
Seseorang terjebak dalam kebun labirin. Setelah berjam-jam tidak menemukan jalan keluar, akhirnya ia berseru-seru sampai ada orang yang membantu mengeluarkan dari kebun labirin. Dari atas bukit, penolongnya menunjukkan jalan keluar dari kebun labirin itu.
Bila kita hanya mengandalkan manusia atau keadaan, tidak mungkin ada jalan keluar. Kita harus memandang kepada Tuhan yang di atas, Dia yang mengetahui jalan-jalan kehidupan kita. Berserulah kepada Tuhan ... pintu sorga masih terbuka.
Bila kita hanya mengandalkan manusia atau keadaan, tidak mungkin ada jalan keluar. Kita harus memandang kepada Tuhan yang di atas, Dia yang mengetahui jalan-jalan kehidupan kita. Berserulah kepada Tuhan ... pintu sorga masih terbuka.
2. Pertolongan kita datang dari Tuhan yang menciptakan langit dan bumi.
Karena sayangnya kepada anaknya, seorang ayah membuatkan sebuah mainan mobil-mobilan untuk anaknya. Karena terlalu asyik bermain, mainannya jatuh dari lantai 2 dalam keadaan hancur. Anak tersebut menangis seperti kehilangan harapan. Dengan kasih sayang, sang ayah kembali memperbaiki kerusakan mainan tersebut dan anaknya kembali kembali bergembira.
Tuhan yang menciptakan kita adalah Tuhan yang sanggup memulihkan kehidupan kita. Apakah sedang mengalami sakit, percayalah Tuhan sanggup menyembuhkan. Apakah sedang mengalami masalah yang di luar kemampuan kita? Percayalah Tuhan pasti sanggup menolong dan tiada mustahil bagi-Nya.
Tuhan yang menciptakan kita adalah Tuhan yang sanggup memulihkan kehidupan kita. Apakah sedang mengalami sakit, percayalah Tuhan sanggup menyembuhkan. Apakah sedang mengalami masalah yang di luar kemampuan kita? Percayalah Tuhan pasti sanggup menolong dan tiada mustahil bagi-Nya.
Daud menekankan bahwa Tuhan yang sanggup menolong kita adalah Tuhan yang dahsyat. Dia menciptakan dunia dengan firman-Nya. Adalah terlalu sederhana bagi Tuhan untuk menolong kita dalam pergumulan. Tetap semangat dam percaya pada pertolongan Tuhan. Amin. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar