Disiplin Setiap Pagi

Jumat, 26 Januari 2018

Bacaan Alkitab Setahun: Keluaran 28-30

Keluaran 30:7 (TB)  Di atasnya haruslah Harun membakar ukupan dari wangi-wangian; tiap-tiap pagi, apabila ia membersihkan lampu-lampu, haruslah ia membakarnya.

Saat teduh sesungguhnya bisa dilakukan kapan saja, tetapi Tuhan mengajarkan kepada kita untuk menyediakan waktu secara teratur dan disiplin terutama di pagi hari.

Dari Keluaran 30:7 kita dapatkan pengertian:

1. Ukupan dan wangi-wangian adalah doa dan penyembahan orang percaya.
Wahyu 8:4 (TB)  Maka naiklah asap kemenyan bersama-sama dengan doa orang-orang kudus itu dari tangan malaikat itu ke hadapan Allah.

2. Membersihkan lampu-lampu artinya merenungkan firman Tuhan.
Lampu adalah roh kehidupan kita.
Yohanes 15:3 (TB)  Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.

3. Saat teduh merupakan disiplin setiap pagi.

Mengapa lebih baik dilakukan pagi hari?

A. Di saat kondisi tubuh kita masih segar setelah semalam tidur.

B. Memberikan waktu pertama setiap hari untuk Tuhan sebelum melakukan aktifitas yang lain. Jangan saat teduh kita diatur oleh aktifitas kita, melainkan aktifitas kita diatur oleh saat teduh kita.

C. Kita bisa mengucap syukur atas istirahat sepanjang malam, mengucap syukur atas hari yang baru dan menyerahkan sepanjang hari kepada Tuhan.
Ratapan 3:22-23 (TB)  Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!

D. Tokoh-tokoh Alkitab berjumpa dengan Tuhan atau saat teduh di waktu pagi.

- Adam dan Hawa bertemu Tuhan pada waktu hari yang sejuk (pagi).
Kejadian 3:8 (TB)  Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.

- Daud saat teduh setiap pagi.
Mazmur 57:8 (TB)  Bangunlah, hai jiwaku, bangunlah, hai gambus dan kecapi, aku mau membangunkan fajar!

- Yesus saat teduh setiap pagi.
Markus 1:35 (TB)  Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.

Pada umumnya setiap orang rindu bisa saat teduh teratur setiap pagi. Yang menjadi kendala adalah kesibukan atau aktifitas. Janganlah saat teduh menunggu waktu luang atau waktu yang tidak pasti. Tetapi aturlah waktu dan disiplinkan diri Anda setiap pagi mencari wajah Tuhan melalui saat teduh. Jika kita biasa bangun siang, maka bangun pagi akan terasa mengantuk bila pertama-tama saat teduh. Akan tetapi jika kita mau mendisiplin  keinginan daging kita, maka keinginan daging akan mengikuti keinginan roh kita. Roh dan tubuh kita akan disegarkan dalam persekutuan dengan Tuhan. Amin (Ps.BW)