Kecantikan Sejati

 


Minggu, 10 Januari 2021


Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 28-30


Kejadian 29:17 (TB)  Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel itu elok sikapnya dan cantik parasnya.


Laban memiliki dua anak gadis, yang sulung bernama Lea sedangkan adiknya bernama Rahel. Ketika Yakub sampai di rumah Laban, jatuh cintalah ia pada Rahel sebab Rahel memiliki kecantikan sejati yang melebihi Lea.


Para perempuan masa kini berlomba untuk tampil cantik. Mereka berusaha memoles wajah maupun fisiknya, tetapi lupa akan kecantikan yang lain. Sesungguhnya kecantikan sejati adalah keseimbangan kecantikan jasmani dan rohani.


Berikut ini adalah aspek-aspek kecantikan sejati:


1. Memiliki sukacita di dalam hati.


Amsal 15:13 (TB)  Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat.


Lea tidak berseri matanya, sebaliknya Rahel lebih berseri. Artinya Rahel adalah seorang periang, penuh sukacita yang selalu menghibur dan memberi semangat kepada Yakub di saat lelah dan sedih. Sukacita yang meluap dalam hati akan terpancar melalui mata sehingga berseri-seri dan menimbulkan rasa nyaman bagi orang-orang yang ada di sekitarnya.


2. Memiliki karakter yang unggul.


Kecantikan Rahel disebabkan ia memiliki sikap yang elok, artinya sikap yang baik atau unggul. Kumpulan dari sikap yang baik yang ditunjukkan setiap hari akan menjadikan karakter yang unggul. Ini merupakan kecantikan manusia batin yang melebihi kecantikan jasmani. Banyak orang memiliki kecantikan jasmani tetapi minim kecantikan batin. Akibatnya dalam membangun relasi dengan orang lain akan selalu timbul masalah.


Pada bagian lain, Alkitab juga menyebut ketampanan Yusuf dalam hal sikapnya yang manis. Jadi baik laki-laki maupun perempuan harus berusaha membangun karakter yang unggul agar memiliki pribadi yang menarik dan dicintai atau dikagumi oleh orang lain.
Kejadian 39:6 (TB)  Segala miliknya diserahkannya pada kekuasaan Yusuf, dan dengan bantuan Yusuf ia tidak usah lagi mengatur apa-apa pun selain dari makanannya sendiri. Adapun Yusuf itu manis sikapnya dan elok parasnya.


3. Memelihara kecantikan jasmani.


Secara jasmani juga Rahel disebut cantik parasnya. Kecantikan jasmani adalah relatif, tetapi setiap orang yang bisa merawat jasmaninya dengan baik termasuk wajah dan penampilan jasmaninya agar disebut cantik.


Jadilah pribadi yang bisa merawat tubuh jasmani dengan baik, yaitu sehat dan modis sehingga juga akan menarik bagi orang lain.


Demikianlah kita belajar bahwa kecantikan meliputi banyak aspek yang harus kita bangun, yaitu sukacita di dalam hati, karakter yang unggul serta kemampuan untuk merawat diri dan berpenampilan yang menarik. Semoga ini menjadi inspirasi bagi setiap orang yang mau memiliki kecantikan sejati. Haleluya, Tuhan memberkati. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages