Haus Kepada Allah

 


Sabtu, 12 Juni 2021


Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 41-45


Mazmur 42:3 (TB)  Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?


Air merupakan kebutuhan utama setiap makhluk hidup baik manusia, binatang maupun tanaman. Daud menggambarkan persekutuan manusia kepada Tuhan merupakan kebutuhan utama. Oleh sebab itu Daud menggambarkan hal ini seperti rusa yang merindukan sungai yang berair. Tanpa air rusa akan lemas dan mati karena kehausan


Mazmur 42:2 (TB)  Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah.


1. Persekutuan dengan Tuhan merupakan tempat yang teduh.


Di tengah teriknya matahari manusia membutuhkan peneduh. Di tengah kesulitan dan pergumulan dalam hidup, kita membutuhkan saat yang teduh, yang memberikan ketenangan dan damai sejahtera.


2. Persekutuan dengan Tuhan memuaskan dahaga jiwa kita.


Tidak semua kebutuhan manusia bisa dipenuhi oleh materi yang ada di dunia. Jiwa dan roh kita membutuhkan persekutuan dengan Tuhan. Orang yang mengalami hubungan dengan Tuhan jiwa dan rohnya akan mengalami kepuasan.


Matius 5:6 (TB)  Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.


3. Persekutuan dengan Tuhan bukan kewajiban tetapi kebutuhan.


Kesadaran akan pentingnya persekutuan dengan Allah harus ditumbuhkan bagaikan rusa yang rindu akan air. Bukan sebagai tuntutan atau kewajiban. Bila persekutuan dengan Allah merupakan kebutuhan maka tidak lagi menjadi beban, akan selalu ada gairah dan memuaskan jiwa kita.


Sebagai hamba Tuhan, saya merindukan setiap jemaat memiliki persekutuan yang intim dengan Tuhan. Janganlah tuntutan, kewajiban dan program yang menjadi motivasi kita. Sebaliknya karena kerinduan, kehausan dan kebutuhan akan Tuhan yang menjadi motivasinya. Terimalah kehidupan yang terus disegarkan baik dalam jasmani, jiwani maupun rohani. Selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages