Selasa, 5 Desember 2017
Filipi 3:7 (TB) Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.
Secara duniawi latar belakang dan prestasi yang dicapai oleh Paulus sangat luar biasa. Disunat pada hari yang ke delapan, dari bangsa Israel, dari suku Benyamin (yang sangat terhormat), orang Ibrani asli, orang Farisi, kegiatan sebagai penganiaya jemaat, mentaati hukum Taurat tidak bercacat. Sebagai rabbi (guru) Paulus sangat terhormat dan disegani di kalangan orang Yahudi. Namun semua prestasi yang dicapai dianggapnya tak berarti bila tanpa Kristus bahkan dikatakannya sebagai rugi dan sampah.
Filipi 3:8 (TB) Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,
Memiliki kekayaan tanpa Kristus tidak berarti karena kekayaan tidak akan dibawa sesudah mati.
Memiliki kedudukan tinggi tanpa Kristus tidak berarti karena Tuhan tidak lihat posisi tetapi melihat hati.
Memiliki segudang prestasi tanpa Kristus tidak berarti karena hanyalah kebanggaan diri sendiri.
Memiliki visi tanpa Kristus tidak berarti karena hanya memenuhi ambisi.
Hidup ini bukan terdiri dari alam jasmani tetapi juga alam rohani.
Para pengusaha dan profesional hendaklah selalu bekerja dengan mengandalkan Tuhan.
Yeremia 17:5, 7 (TB) Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!
Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!
Para pelajar dan mahasiswa hendaklah senantiasa takut akan Tuhan.
Amsal 9:10 (TB) Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian.
Tidak perlu bekerja keras dan membanting tulang tanpa Tuhan. Bekerjalah bersama Tuhan dengan segenap hatimu dan kekuatanmu.
Amsal 10:22 (TB) Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.
Kolose 3:23 (TB) Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
Dikasihi dan mengasihi Tuhan sesungguhnya adalah kunci dari kehidupan ini.
Mazmur 127:2 (TB) Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah — sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur.
Prestasi Anda akan berarti bila dikerjakan dan diperoleh bersama-sama dengan Tuhan. Dan Anda akan memperoleh lebih dari yang Anda pikirkan dan doakan. Amin. (Ps.BW)
posted from Bloggeroid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar