Pesugihan

 



Kamis, 25 Agustus 2022


Bacaan Alkitab Setahun: Yeremia 43-45


Yeremia 44:17-18 (TB)  tetapi kami akan terus melakukan segala apa yang kami ucapkan, yakni membakar korban kepada ratu sorga dan mempersembahkan korban curahan kepadanya seperti telah kami lakukan, kami sendiri dan nenek moyang kami dan raja-raja kami dan pemuka-pemuka kami di kota-kota Yehuda dan di jalan-jalan Yerusalem. Pada waktu itu kami mempunyai cukup makanan; kami merasa bahagia dan tidak mengalami penderitaan.
Tetapi sejak kami berhenti membakar korban dan mempersembahkan korban curahan kepada ratu sorga, maka kami kekurangan segala-galanya dan kami dihabiskan oleh pedang dan kelaparan."


Dalam Kamus Wikipedia, pesugihan adalah serangkaian mitos atau ritual yang dipercaya bisa digunakan untuk memperoleh kekayaan secara instan melalui jalan pintas. Biasanya dengan bantuan entitas atau makhluk gaib. Saat melakukan ritual pesugihan, pelaku pesugihan biasanya membuat perjanjian dengan makhluk gaib. Dalam melakukan perjanjian, tumbal atau mahar tertentu harus dipersembahkan kepada makhluk gaib sebagai pengganti atau barter untuk kekayaan yang diperoleh. Korban tumbal pesugihan ditentukan berdasarkan permintaan sang makhluk gaib dan pelaku pesugihan harus bisa memenuhinya.


Apa yang dialami oleh bangsa Israel yang ditulis dalam Yeremia 44 adalah bangsa Israel terikat kepada roh pesugihan. Jika mereka membakar korban kepada ratu sorga (Melekhet - gelar dewi/ilah yang disembah) maka mereka mempunyai cukup makanan; kami merasa bahagia dan tidak mengalami penderitaan. Tetapi jika mereka berhenti melakukan ritual tersebut maka mereka kekurangan segala-galanya dan dihabiskan oleh pedang dan kelaparan. Jadi mereka sangat terikat. Mereka tetap melanjutkan ritual kepada ratu sorga karena tidak mau hidup dalam penderitaan.


Motivasi utama seseorang mencari pesugihan karena ingin cepat kaya dan tidak mau miskin atau menderita, sekalipun harus ada tumbal yang dikorbankan. Mereka lebih mementingkan kekayaan lahiriah daripada kekayaan rohaniah.


Orang Kristen yang mencari pesugihan sama artinya dengan tidak setia dan meninggalkan Tuhan. Agama mereka di KTP hanyalah status tetapi tidak memiliki hubungan dan ketaatan kepada Tuhan. Mungkin mereka bisa menjadi kaya di dunia, tetapi akan kehilangan nyawanya.


Matius 16:26 (TB)  Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?


Melalui renungan ini marilah kita belajar bahwa kekayaan rohaniah jauh lebih penting daripada kekayaan lahiriah, sehingga kita tidak akan mengejar kekayaan lahiriah dengan cara-cara yang tidak berkenan kepada Tuhan, antara lain dengan pesugihan. Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati. (Ps.BW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages