Senin, 23 Mei 2022
Bacaan Alkitab Setahun: Ayub 7-9
Ayub 8:21 (TB) Ia masih akan membuat mulutmu tertawa dan bibirmu bersorak-sorak.
Di tengah pergumulan berat yang dialami oleh Ayub, ia masih melihat dan percaya bahwa esok masih ada harapan. Mulut yang tertawa dan bibir yang bersorak-sorak mengambarkan sukacita dan kemenangan.
Keyakinan ini didasari oleh ayat sebelumnya ...
Ayub 8:20 (TB) Ketahuilah, Allah tidak menolak orang yang saleh, dan Ia tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat.
1. Tuhan tidak menolak orang yang saleh.
Ayub yang selama hidupnya takut akan Tuhan menyakini bahwa Tuhan tidak pernah menolaknya. Tuhan memperhatikan seruan doanya dalam kesesakan. Keyakinan ini menimbulkan iman bahwa esok masih ada harapan.
2. Tuhan tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat.
Ini berarti bahwa orang yang berbuat jahat tidak disertai Tuhan. Ayub percaya bahwa penyertaan Tuhan atas orang yang saleh akan mengalahkan orang jahat yang tidak disertai Tuhan. Karena itu Ayub menyakini esok masih ada harapan.
Seberat apapun pergumulan hidup yang sedang kita hadapi, percayalah esok masih ada harapan. Sebab Tuhan mendengar seruan doa kita dan tangan-Nya senantiasa memegang tangan kita dan memberikan kemenangan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar